Kitab Isaghuji adalah sebuah kitab mukhtasar ilmu mantiq yang dikarang oleh Al-alamah Atsiruddin Al-abahri dan dalam kitab ini dibahas 5 pembahasan yang menjadi ringkasan dari uraian panjang kitab-kitab mantiq lainnya :
- Pembahasan Lafadz
- Pembahasan Kulli 5
- Pembahasan Tasawwur
- Pembahasan Qazhiyah
- Pembahasan Qiyas
Kemudian kitab ini disyarah oleh Syaikhul islam Abu Zakariya Al-anshari dan syarah ini diberi hasyiah oleh Syaikh Hafni,
perlu diketahui bahwa ada perbedaan pendapat Ulama tentang asal kata dan makna ISAGHUJI, ada yang mengatakan bahwa ISAGHUJI adalah bahasa Yunani yang artinya Kulli 5, ada juga yang mengatakan bahwa kata ISAGHUJI tersusun dari tiga suku kata dari bahasa Yunani yang pertama ISA artinya engkau, kedua AGHU artinya saya dan yang ketiga AKI artinya disana, yang arti susunannya menjadi saya, engkau, disana membahas Kulli 5, kemudian Ulama Mantiq mengubah cara bacanya dengan mengganti huruf KAF pada AKI dengan huruf JIM sehingga dibaca AJI lalu membuang huruf HAMZAH pada AJI dan AGHU sehingga dibaca GHU dan JI maka jadilah susunannya ISAGHUJI kemudian Ulama Mantiq menjadikan ISAGHUJI untuk sebuah nama bagi Kulli 5,
dan ada juga yang mengatakan ISAGHUJI adalah nama seorang hakim yang mencetuskan Kulli 5 dan menyusunnya sehingga dinamakan kepada Kulli 5 dengan nama pencetusnya,
pendapat lain mengatakan bahwa ISAGHUJI adalah nama seorang murid yang mempelajari Kulli 5, setelah hakim mencetuskan Kulli 5 lalu menitipkannya kepada seseorang yang bernama ISAGHUJI, disaat hakim pergi safir (bepergian), maka si Isaghuji mempelajari Kulli 5 tersebut sendirian namun tidak mampu untuk memahaminya, kemudian setelah hakim kembali dari safar, Isaghuji kemballi belajar Kulli 5 dengan bimbingan hakim, sehingga dinamakan kepada Kulli 5 dengan nama orang yang mempelajarinya, ada yang mengatakan bahwa nama hakim yang mencetuskan Kulli 5 adalah IRASATU / IRASATATALIS (Aristoteles),
dan ada juga yang mengatakan makna ISAGHUJI adalah MADKHAL BI ALMANTIQ (tempat yang dimasuki dengan ilmu mantiq).
perlu diketahui bahwa ada perbedaan pendapat Ulama tentang asal kata dan makna ISAGHUJI, ada yang mengatakan bahwa ISAGHUJI adalah bahasa Yunani yang artinya Kulli 5, ada juga yang mengatakan bahwa kata ISAGHUJI tersusun dari tiga suku kata dari bahasa Yunani yang pertama ISA artinya engkau, kedua AGHU artinya saya dan yang ketiga AKI artinya disana, yang arti susunannya menjadi saya, engkau, disana membahas Kulli 5, kemudian Ulama Mantiq mengubah cara bacanya dengan mengganti huruf KAF pada AKI dengan huruf JIM sehingga dibaca AJI lalu membuang huruf HAMZAH pada AJI dan AGHU sehingga dibaca GHU dan JI maka jadilah susunannya ISAGHUJI kemudian Ulama Mantiq menjadikan ISAGHUJI untuk sebuah nama bagi Kulli 5,
dan ada juga yang mengatakan ISAGHUJI adalah nama seorang hakim yang mencetuskan Kulli 5 dan menyusunnya sehingga dinamakan kepada Kulli 5 dengan nama pencetusnya,
pendapat lain mengatakan bahwa ISAGHUJI adalah nama seorang murid yang mempelajari Kulli 5, setelah hakim mencetuskan Kulli 5 lalu menitipkannya kepada seseorang yang bernama ISAGHUJI, disaat hakim pergi safir (bepergian), maka si Isaghuji mempelajari Kulli 5 tersebut sendirian namun tidak mampu untuk memahaminya, kemudian setelah hakim kembali dari safar, Isaghuji kemballi belajar Kulli 5 dengan bimbingan hakim, sehingga dinamakan kepada Kulli 5 dengan nama orang yang mempelajarinya, ada yang mengatakan bahwa nama hakim yang mencetuskan Kulli 5 adalah IRASATU / IRASATATALIS (Aristoteles),
dan ada juga yang mengatakan makna ISAGHUJI adalah MADKHAL BI ALMANTIQ (tempat yang dimasuki dengan ilmu mantiq).
Kesimpulannya, Para Ulama berselisih paham tentang makna ISAGHUJI, ada yang mengatakan kalau yang demikian adalah nama kulli 5 dan adapula yang mengatakan Nama orang yang mencetus kulli 5, dan adapula yang mengatakan kalau ISAGHUJI adalah nama orang mempelajari kulli 5. Wallahua'lam.
Sumber : Hasyiah Hafni 'ala Syarh Isaghuji Hal 9.
0 Komentar