Alasan khutbah didahuhukan dari shalat jum'at

Deskripsi masalah:

Salah satu bagian dari ritual ibadah sembahyang dalam agama adalah membaca 2 khutbah. Khutbah adalah nasehat-nasehat agama yang disampaikan dengan memperlihatkan rukun dan tatacara tertentu. Diantara ibadah shalat yang terdapat khutbah adalah :

1. Shalat jum’at
2. Shalat hari raya idul fitri
3. Shalat hari raya idul adha
4. Shalat dua gerhana
5. Shalat istisqa’

Dalam tatacara pelaksanaannya , bacaan dan rukun khutbah dari kelima macam shalat tersebut diatas adalah sama. Begitu juga waktu pelaksanaannya sama-sama dikerjakan sesudah melaksanakan sembahyang kecuali khutbah jum’at. Karena khutbah tersebut dilakukan sebelum shalat jum’at dikerjakan.

Pertanyaan :

Mengapa khutbah jum’at dikerjakan sebelum shalat jum’at berlangsung sedangkan khutbah yang lain tidak?

Jawaban :

Karena khutbah jum’at merupakan syarat bagi jum’at dan syarat harus didahulukan dari yang disyaratkan. dan shalat jum’at disyaratkan berjama’ah maka shalat tersebut dilakukan sesudah khutbah supaya bisa ikutserta orang yang terlambat tiba.

Referensi:

Hasyiyah Al Bujairimi ‘ala syarh manhaj 1 : 503 cet. DKI

 سادسها: (أن يتقدمها خطبتان) للاتباع مع خبر «صلوا كما رأيتموني أصلي» بخلاف العيد فإن خطبتيه مؤخرتان للاتباع ولأن خطبة الجمعة شرط والشرط مقدم على مشروطه.

Asnal mathalib 2 : 133 cet. DKI

(الشرط السادس تقديم خطبتين قبل الجمعة) للاتباع مع خبر «صلوا كما رأيتموني أصلي» بخلاف العيد فإن خطبتيه مؤخرتان للاتباع؛ ولأن خطبة الجمعة شرط والشرط مقدم على مشروطه؛ ولأن الجمعة إنما تؤدى جماعة فأخرت ليدركها المتأخر، وهذا الشرط ذكره أيضا كأصله بعد من شروط الخطبة وما هنا أولى وعليه اقتصر في المنهاج كأصله

Posting Komentar

0 Komentar