Hukum Mengerjakan Shalat Dhuha Secara Berjama'ah



Shalat Dhuha merupakan salah satu shalat sunnah yang populer di kalangan umat Muslim, karena dipercaya dapat memperlancar rezeki.

Shalat Sunnah Dhuha adalah shalat yang kerjakan pada saat matahari sudah naik kira-kira sepenggal atau setinggi tonggak hingga sampai waktu istiwa’ (waktu ketika matahari berada tepat diatas kepala). Shalat Dhuha dilaksanakan minimal 2 rakaat dan paling banyak 8 raka'at.


Shalat Sunnah Dhuha umumnya dikerjakan sendiri, lantas apa Shalat Dhuha boleh dilakukan berjamaah?

Kategori shalat sunnah dibagi menjadi 2 bagian; Shalat sunnah yang disunnahkan berjamaah dan tidak disunnahkan berjamaah.

1. Disunnahkan berjamaah

Contohnya adalah Shalat hari raya idul Fitri, Shalat hari raya idul Adha, shalat gerhana matahari, shalat gerhana bulan, shalat minta hujan (istisqa'), begitu juga shalat tarawih dan witir sesudah shalat tarawih.

2. Tidak disunnahkan berjamaah

Contohnya adalah Shalat sunnah rawatib, Shalat dhuha, Shalat sunnah mutlak.

Akan tetapi jika shalat Dhuha dilakukan secara berjamaah, maka hukumnya boleh dan tidak makruh.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa shalat sunnah dhuha tidak disunnahkan untuk di laksanakan secara berjamaah, karena shalat sunnah dhuha ini masuk dalam kategori shalat sunnah yang tidak disunnahkan berjamaah.


Referensi:

Al-Majmu' Syarh Al-Muhazzab, Juz 4, Hal 55, Cet. Dar al-Fikr.


(اﻟﺜَّﺎﻣِﻨَﺔُ) ﻗَﺪْ ﺳَﺒَﻖَ ﺃَﻥَّ اﻟﻨﻮاﻓﻞ ﻻَ ﺗُﺸْﺮَﻉُ اﻟْﺠَﻤَﺎﻋَﺔُ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺇﻻَّ ﻓِﻲ اﻟْﻌِﻴﺪَﻳْﻦِ ﻭَاﻟْﻜُﺴُﻮﻓَﻴْﻦِ ﻭَاﻻِﺳْﺘِﺴْﻘَﺎءِ ﻭَﻛَﺬَا اﻟﺘَّﺮَاﻭِﻳﺢُ ﻭَاﻟْﻮِﺗْﺮُ ﺑَﻌْﺪَﻫَﺎ ﺇﺫَا ﻗُﻠْﻨَﺎ ﺑِﺎﻷَْﺻَﺢِّ ﺇﻥَّ اﻟْﺠَﻤَﺎﻋَﺔَ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺃَﻓْﻀَﻞُ ﻭَﺃَﻣَّﺎ ﺑﺎﻗﻲ اﻟﻨَّﻮَاﻓِﻞِ ﻛَﺎﻟﺴُّﻨَﻦِ اﻟﺮَّاﺗِﺒَﺔِ ﻣَﻊَ اﻟْﻔَﺮَاﺋِﺾِ ﻭَاﻟﻀُّﺤَﻰ ﻭاﻟﻨﻮاﻓﻞ اﻟْﻤُﻄْﻠَﻘَﺔِ ﻓَﻼَ ﺗُﺸْﺮَﻉُ ﻓِﻴﻬَﺎ اﻟْﺠَﻤَﺎﻋَﺔُ ﺃَﻱْ ﻻَ ﺗُﺴْﺘَﺤَﺐُّ ﻟَﻜِﻦْ ﻟَﻮْ ﺻَﻼَّﻫَﺎ ﺟَﻤَﺎﻋَﺔً ﺟَﺎﺯَ ﻭَﻻَ ﻳُﻘَﺎﻝُ ﺇﻧَّﻪُ ﻣَﻜْﺮُﻭﻩٌ ﻭَﻗَﺪْ ﻧَﺺَّ اﻟﺸَّﺎﻓِﻌِﻲُّ ﺭَﺣِﻤَﻪُ اﻟﻠَّﻪُ ﻓِﻲ ﻣُﺨْﺘَﺼَﺮَﻱْ اﻟْﺒُﻮَﻳْﻄِﻲِّ ﻭَاﻟﺮَّﺑِﻴﻊِ ﻋَﻠَﻰ ﺃَﻧَّﻪُ ﻻَ ﺑَﺄْﺱَ ﺑِﺎﻟْﺠَﻤَﺎﻋَﺔِ ﻓِﻲ اﻟﻨَّﺎﻓِﻠَﺔِ

Posting Komentar

0 Komentar