Adab - Adab Pada Saat Qadha Hajat

Deskripsi Masalah:

Islam merupakan agama yang mengatur segala aspek kehidupan manusia, baik dalam hal ibadah, muamalah hingga qadha hajat diatur dalam islam, qadha hajat mempunyai adab adab dan etika tertentu, yang hukumnya sunnah untuk dikerjakan, dan mendapat pahala bagi pelakunya.

Pertanyaan:

 Bagaimanakah adab-adab dalam melakukan qadha hajat ?

Jawab:

Hal Yang diwajibkan Pada saat qadha hajat (kencing dan berak) adalah istinjak atau membersihkan semua bagian yang terkena najis baik dengan air maupun dengan tiga batu yang akan membersihkan najis tersebut namun jika seseorang memilih antara batu atau air maka air terlebih baik karena air bisa membersihkan i’n najis. Dan yang terlebih afdhal lagi jika seseorang memakai tiga batu kemudian dilajutkan dengan memakai air.

1. Masuk ke jamban dengan kaki kiri
2. Membaca doa masuk jamban:


اَلَّلهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الخُبْثِ وَالْخَبَائِثِ

Artinya : Ya Allah sesungguhnya aku memohon perlindungan pada MU dari-pada setan laki-laki dan setan perempuan.
3. Membaca doa keluar jamban:

اَلَّلهُمَّ طَهِّرْ قَلْبِي مِنَ النِّفَاقِ وَحَصِّنْ فَرْجِي مِنَ اْلفَوَاحِشِ

Artinya : Ya Allah sucikanlah hatiku dari kemunafikan dan lindungi kemaluanku dari keburukan (Zina).

4. Tidak memasukkan lafaz yang mulia seperti quran dan nama Allah
5. Haram Menghadap kiblat dan membelakanginya pada tempat terbuka jika tidak ada penghalang yang tingginya 2/3 hasta (Sekitar 15 Cm).
6. Tidak berbicara pada qada hajat kecuali jika ada hajat.
7. Tidak qadha hajat di dalam air yang tenang.
8. Tidak qadha hajat di bawah pohon berbuah walaupun belum berbuah.
9. Tidak menghadap dan membelakangi bulan maupun matahari.
10. Tidak qadha hajat pada tempat perkumpulan manusia.
11. Tidak qadha hajat pada tempat naungan atau tempat berteduh manusia.
12. Tidak qadha hajat pada jalan tempat lalu-lalang manusia.
13. Tidak melihat kepada najis yang sedang keluar.
14. Tidak melihat kemaluan.
15. Tidak melihat ke arah atas.
16. Tidak melihat ke kanan dan kiri.
17. Tidak mengerak-gerak tangannya.
18. Menjahui dari manusia supaya tidak terdengar suara keluarnya najis.
19. Menutup hidung supaya tidak mencium bau najis.
20. Tidak nampak dilihat oleh manusia maupun hewan seperti kucing.
21. Tidak qadha hajat pada tempat yang kencang tiupan angin karena menyebabkan was-was.
22. Tidak kencing sambil berdiri.
23. Tidak membuka kepala.
24. Mengangkat pakaiannya supaya tidak terkena najis.
25. Sunnah duduk di atas kaki kiri supaya mudah keluar kotoran.
26. Dan masih banyak lagi adab-adab yang lain terdapat dalam kitab-kitab mu’tabar.

Referensi : Kitab Fathul Mui’n Juz 1 hal. 110-111 Dan Kitab Fathul Qarib Juz 1 hal 60-66 (Haramain).


Post a Comment

0 Comments