Pembagian Hadis Dari Aspek Bersambungnya Sanad

Dari aspek Bersambungnya Sanad, hadis terbagi kepada muttasil dan musnad.
Dan penjelasannya sebagai berikut:
  1. Muttasil
    Hadis muttasil adalah hadis yang bersambung sanadnya dari awal sampai akhir, maksudnya mulai sari perawi terakhir hingga kepada Nabi (marfu’) ataupun sahabat (mauquf) tidak ada satupun yang digugurkan.
    Dari definisi ini dapat dipahami bahwa hadis yang terhenti pada tabi’in (maqthu’) maksudnya hadis yang di nisbahkan pada tabi'in tidak dinamakan muttasil meskipun sanadnya bersambung. Untuk definisi masing-masing dari ketiganya, bisa dilihat di sini.
  2. Musnad
    Hadis musnad adalah hadis yang bersambung sanadnya dari awal sampai akhir khusus kepada Nabi (marfu’).

Kesimpulannya, Perbedaan antara hadis muttasil dan hadis musnad menurut pembagian diatas  adalah hadis muttasil lebih umum dibandingkan dengan hadis musnad, karena hadis muttasil persambungan sanadnya tidak terkhusus terhenti pada Nabi Saw, tetapi juga termasuk persambungan sanad yang terhenti pada sahabat, sedangkan hadis musnad persambungan sanadnya terkhusus terhenti pada Nabi Saw. Dengan demikian setiap musnad pasti muttasil, dan setiapa muttasil belum tentu musnad.

Berkaitan dengan kedua hadis tersebut, apakah shahih, hasan ataupun dha’if, maka tergantung kepada kelengkapan atau tidaknya syarat-syarat qabul. Semoga bermanfaat.Wallahua’lam.
Referensi;
Al-Zarkani, Syarh Manzhumah al-Bayquniyyah…, h. 37-38.

Post a Comment

0 Comments