Manfaat Air Hujan : Thibbun Nabawi

Diriwayatkan bahwasanya Nabi Muhammad SAW bersabda: Jibril mengajariku sebuah obat yang dengannya saya tidak lagi butuh pada obat lain dan dokter.
Kemudian Abu Bakar, Umar, Utsman dan Ali, bertanya Apa itu wahai Rasulullah? Sesungguhnya kami membutuhkan obat tersebut.
Lalu Nabi Muhammad SAW bersabda:

“Ambillah air hujan secukupnya, dan bacakanlah atasnya surat Al-Fatihah, Al-Ikhlash, Al-Falaq, An-Naas, dan ayat Al-Kursiy. Masing-masing dibaca sebanyak 70 kali dan diminum pada waktu pagi dan sore selama 7 hari.”Demi Dzat yang telah mengutusku dengan hak sebagai seorang Nabi, sungguh Jibril telah berkata kepadaku.

” Sesungguhnya, barang siapa minum air tersebut, maka Allah akan menghilangkan segala penyakit dari tubuhnya. Dan Allah akan menyembuhkannya dari segala macam sakit. Dan barang siapa meminumkan air tersebut pada istrinya, lalu tidur bersama (bersenggama), maka istrinya akan bisa hamil dengan izin Allah SWT. Dan air tersebut juga bisa menyembuhkan mata yang sakit, menghilangkan sihir, menghilangkan dahak, menyembuhkan sakit dada, sakit gigi, gangguan pencernaan, dahaga, dan kecing tidak lancar. Sehingga tidak perlu lagi membekam. Dan manfaat-manfaat lain sangat banyak jumlahnya namun hanya Allah yang mengetahui.

Referensi

An-Nawadir hal : 194



فائدة   روي أنه صلى الله عليه وسلم قال علمني جبريل دواء لا أحتاج معه إلى دواء ولا طبيب  فقال أبو بكر وعمر وعثمان وعلي رضي الله عنهم   وما هو يا رسول الله ؟ إن بنا حاجة إلى هذا الدواء  فقال   يؤخذ شيئ من ماء المطر وتتلى عليه فاتحة الكتاب  وسورة الإخلاص  والفلق  والناس  وآية الكرسي  كل واحدة سبعين مرة ويشرب غدوة وعشية سبعة أيام  فو الذي بعثني بالحق نبيا  لقد قال لي جبريل   إنه من شرب من هذا الماء رفع الله عن جسده كل داء وعافاه من جميع الأمراض والأوجاع  ومن سقي منه امرأته ونام معها حملت بإذن الله تعالى
ويشفي العينين  ويزيل السحر  يقطع البلغم  ويزيل وجع الصدر والأسنان والتخم العطش وحصر البول  ولا يحتاج إلى حجامة ولا يحصى ما فيه من المنافع إلا الله تعالى  وله ترجمة كبيرة اختصرناها  والله أعلم
 

Hukum Mempublikasi Nama-Nama Penjahat [Abu Syaikh Hasanoel Basri HG]

Post a Comment

0 Comments